Mengenai Saya

Foto saya
Saya mengabdi di SD Negeri Salam Babaris 2 sebagai Guru Kelas, umur 36 tahun pendidikan S1 PGSD UT, Kegiatan diluar dari kewajiban Negara yaitu menyampaikan ilmu, berternak dan berdagang

resume kbmn gel 28 pertemuan ke 10 Kiat Menulis Cerita Fiksi

Kiat Menulis Cerita Fiksi

Resume pertemuan ke 10

Nara Sumber : Sudomo, S.Pt
Moderator      : Bambang Purwanto, S.Kom. Gr.
Hari/Tanggal  : Senin, 30 Januari 2023
Penulis            : Zakiya Wasa Ady, S.Pd

 Malam ini saya akan berbagi dengan menggunakan alur MERDEKA, yaitu Mulai dari Diri, Eksplorasi Konsep, Ruang Kolaborasi, Demonstrasi Kontekstual, Elaborasi Pemahaman, dan Aksi Nyata.

Mulai dari Diri. Pada alur ini, saya ingin kita bisa berbagi tentang pengalaman Bapak/Ibu dalam menulis cerita fiksi. Bapak/Ibu bisa mengirimkan cerita singkat terkait pengalaman. Bisa pengalaman mengalami kendala memulai menulis cerita fiksi. Bisa juga tantangan yang dihadapi saat menulis cerita fiksi. Bisa juga mungkin pengalaman telah menerbitkan buku fiksi. 

Eksplorasi Konsep. Pada alur ini, Bapak/Ibu saya persilakan mempelajari secara mandiri materi yang telah saya siapkan dalam bentuk cerita pendek. Bapak/Ibu bisa membaca dan membuat catatan/pertanyaan terkait materi yang ingin digali lebih dalam lagi. 


*fiksimini*, yaitu fiksi singkat yang hanya terdiri dari beberapa kata saja. Berikut adalah contoh fiksimini yang terkenal  For sale: baby shoes, never worn.

Ernest Hemingway

*flash fiction*, yaitu cerita kilat dengan kekhususan jumlah kata. Biasanya mengandung plot twist.

Selanjutnya adalah terkait unsur pembangun cerita fiksi yang perlu ditambahkan adalah *premis*. Premis adalah ringkasan cerita dalam satu kalimaContoh premis: Seorang anak yang berjuang melawan penyihir jahat demi kedamaian dunia.

Premis dari novel Harry Potter. Kekuatan premis adalah mampu menggambarkan novel yang tebal hanya dalam satu kalimat saja. Premis mengandung unsur, yaitu tokoh, tantangan, tujuan tokoh, dan resolusi.

Pada Ruang Kolaborasi kami ditantang untuk melanjutkan sendiri menjadi satu paragraf 

Berikut ini adalah kalimat yang dilanjutkan:

Perlahan suara-suara itu menghilang. Dalam gulita aku menggigil sendirian. Mendadak bulu kudukku meremang. Terdengar suara di kejauhan. Semakin lama kian mendekat. Desir angin bersahutan. Suara jangkrik beraadu. Hati tambah ciut.

Demonstrasi Kontekstual. Tema yang saya sukai Yaitu :

1. Putri tidur 

2. Kerbau dan burung gagak 

3. Si Kancil dengan buaya

4. Aladin 

5. Detiktif Conan

Banyak yang mengalami tidak sesuai alur maka pentingnya membuat outline/kerangka karangan dengan tujuan agar tulisan tetap berada di jalurnya. Istilahnya sebagai pengingat bagi kita ketika akan melanggar jalur.

Sekian dan terima kasih semoga bermanfa'at.

Tapin, 30 Januari 2023.



.

4 komentar: